Inya dan Fashion…(Diary Inya)

Inya dan Fashion…(Diary Inya)

Inya dan Fashion…(Diary Inya)
perdebatan mana telur dulu,,atau ayam dulu?? sampai hari ini,masih belum ditemukan jawabannya,.

begiu pula, keterkaitan Inya dengan dunia Fashion,,pasti qt akan sulit menemukan jawabannya..Yang pasti,,bicara Inya,,Ya bicara Fashion juga…

“Inya,,Ya.. Fashion..”

“Fashion,,, Ya… Inya…”

begitu lah,,jika qt ingin mencoba memahami Inya secara holistic…tdk parsial….

coba kita simak percakapan Inya yg sedang menelpon seseorang(mgkn kekasihnya/atau guru spritualnya,,mungkin..)

(suasana di pasar tradisional daerah )

Inya : “say,, ni lg dipasar,,mo nyari jilbab,,ada warna janda(eh,,maap,,maksudnya jingga) ,

ma satu lagi,,warna hitam?? babe pilih warna apa??

Mr.X : “ehmmm..(@#$%$#) klo honey suka warna apa??

Inya : “ jingga…..!! (begitu cepatnya Inya memberikan jawaban)

Mr. X : Ya sudaah…itu bagus jg koq..

Inya : dah dulu ya say,,,ni rame betul disini..beriisik bgt..!!! banyak orang..

Mr.X : okeh…

(pembicaraan selesai,,dan Inya pun kembali sibuk berburu barang2 kesukaan yg menarik perhatiannya).

nafas hidupku adalah ‘fashion’…,,barangkali akan terlihat jelas ,jika kita bertemu Inya di mall,,resto,,or tempat nyaman lainnya…(“hang-out” istilah anak sekarang menyebutnya).

“hidup ini bagaikan mimpi.

jadi, alami lah yang indah indah.

semua orang berharap untuk berada ,dan menikmati semua yang ada dalam dunia ini.

mungkin sebab terlalu obses terhadap harta benda

dan nilai kebendaan itu terlalu berharga sehingga kita bekerja bagai roda gila..”

*******

sudah hampir 5 bulan kami tak pernah berkomunkasi…

krn satu-satunya yg melegakan aq adalah hubungan yg biasa kami lakukan lwt telpon saja…dan itu satu-satunya pula bagiku,,untuk sekedar pelipur lara,,mendengarkan indahnya suara Inya sdh cukup menyenangkan bathin ku..

Aku sendiri sebenarnya ingin berharap lebih dari pada itu,,,tapi aq sadar,,,aq takut inya malah hilang samasekali dan tak ingin bersapa lagi dgn aku…

********

Sapaan di bulan May…

--di bulan Januari sampai May adalah ,masa-masa sunyi di kehidupan aku.--

“tak disangka diawal bulan may “,aq bisa berhubungan kembali melalui telp dan social media network (facebook)...

Kembali mendengarkan inya bercerita panjang,,,

“Aku turut bersedih, Inya .. “ (bilang aq kepada Inya).

. Tapi bukannya kamu sudah ada Ara disampingmu?”
nama itu muncul tiba-tiba di pikiranku dan dipercakapan ini. Hal ini tidak membuatku sedih maupun senang. Tapi lega bahwa dirimu telah diingat dan di gantikan olehnya. Mungkin hatiku tidak mengatakan sejujurnya, tapi dirimu pasti telah melekat didalam hati Ara.

Inya yg kuliat dulu dan pernah berada disampingnya,,,dengan Inya sekarang,,, adalah masih Inya yg tegar,,dan slalu menampakan keceriaan dan kasih sayang pd kedua buah hatinya.. berusaha menyembunyikan kesedihannya di depan 2 buah hatinya.. dan cukup hanya Inya yg tahu..hanya Inya yg mengambil semua kesedihan itu,,dan tdk ingin berbagi dengan siapapun..

tapi untuk semangat kasih sayang nya,,dan senyumnya,,slalu ia tebarkan kepada orang-orang d sekitar kehidupannya….

***You make myworld so colorfull….***